Nadziran


Seorang muslim yang baik dan benar hidupnya akan jauh dari kesia-siaan. Hidup dan kehidupan seorang muslim adalah dalam rangka ibadah mengabdi kepada Allah SWT, pencipta alam semesta.

Selain itu seorang muslim pun dituntut dalam rangka mengemban suatu misi, Salah satu misinya adalah: Memberi peringatan kepada orang-orang yang lalai dari kebenaran, berada dalam kemaksiatan (kedurhakaan) kepada Allah SWT, dan rasul-Nya.

Tugas (misi) ini sebagaimana termaktub di dalam firman-Nya: “Hai Nabi, sesungguhnya Kami mengutusmu untuk jadi saksi, dan pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan, dan untuk jadi penyeru kepada agama Allah dengan izin-Nya dan untuk jadi lampu yang menerangi “. (Al Ahzab: 45-46).

Dalam keseharian, kita selalu hidup bersama orang lain. Ada yang dengan ikatan hubungan darah, ada yang sebagai tetangga, ada lagi yang sebagai teman usaha, teman dalam beronganisasi, beribadah dan lain-lain.

Sebagai sesama hamba Allah SWT dan umat Nabi SAW, maka kita dituntut (diwajibkan) untuk melaksanakan misi hidup, yang diperintahkan Allah dan rasul-Nya, diantaranya Nadziran, memberi peringatan secara ikhlas (karena Allah) kepada orang-orang yang sedang lalai dari penegakan amar ma’ruf dan nahi mungkar.

Setiap kali kita melihat seseorang melakukan kemungkaran, maka kita wajb menghentikannya dengan kekuatan (tangan), jika tidak bisa, maka kita wajib menghentikannya dengan kata-kata (nasihat), dan jika tidak bisa, kita masih dituntut menghentikannya dengan hati (doa), meskipun itu bentuk usaha

No comments:

Post a Comment